Hal ini mencerminkan kekhawatiran yang lebih luas bahwa paparan konten daring berkualitas rendah dapat memengaruhi kondisi emosional, fokus, bahkan fungsi kognitif seseorang. Istilah ini tidak hanya populer dalam percakapan sehari-hari, tetapi juga ramai digunakan di platform seperti TikTok Sebagai contoh, salah satu karakter hewan anomali cukup populer beredar di TikTok https://play.google.com/store/apps/details?id=com.ItalianAnimalsMemeWallpaper.asih